Friday, May 15, 2009

kenali gejala pikun atau demensia!


apa itu pikun (demensia)?

demensia adalah gangguan kognitif akibat penuaan sel otak.

demensia sering dialami oleh orang yang sudah lanjut usia, prosesnya bisa dimulai pada usia 30 tahun dan meningkat seiring pertambahan usia. penyakit lain seperti penyakit jantung, stroke, gangguan metabolik, penyakit degeneratif serta trauma kepala dapat menyebabkan demensia.

siapa saja orang yang beresiko terkena demensia?

  • usia > 60 tahun karena proses penuaan otak atau penyakit degeneratif
  • pada usia muda dapat disebabkan oleh kolesterol, hipertensi, sakit jantung, stroke, kurang vitamin B12, cedera kepala dan alkohol.
  • riwayat keluarga yang menderita demensia
  • resiko pada perempuan > laki-laki
  • pengaruh polusi
  • tingkat pendidikan rendah

apa gejala demensia?

  • gangguan memoriBulleted List
  • kesulitan menyampaikan sesuatu atau memberi alasan
  • tidak mampu melakukan tugas kompleks seperti berbelanja
  • sulit mengenali tempat atau lokasi yang dikenal sebelumnya
type demensia
  • demensia reversible
dapat diobati seperti pada penggunaan obat-obatan, kecanduan alkohol, keracunan, kekurangan vitamin B12, hipotyroid, perdarahan subdural otak, hidrosefalus, hipoglikemia (kadar gula darah rendah).

  • demensia irreversible
tidak dapat diobati seperti alzheimer, penyakit creutzfeld jacob, demensia akibat gangguan aliran darah otak, demensia karena parkinson, penderita AIDS.

perawatan penderita demensia

  • perlu kerjasama keluarga, dokter, perawat untuk merawat pasien agar merasa nyaman dengan diri dan lingkungannya.
  • latihan otak seperti teka teki silang
  • hindari makanan kolesterol
  • olahraga
  • hindari stres
     
www.dokterelvira.com


4 comments:

  1. - main musik, menyanyi (ikut paduan suara)
    - latihan otak: yang senang angka (sudoku), yang senang kata-kata (teka-teki silang, menulis apa saja), membaca dan menuliskan kembali
    - latihan otak dan olahraga: berjalan cepat dan lambat berselang seling, berjalan mundur (kalau bisa, setelah dicoba beberapa langkah), berenang, dansa

    ReplyDelete
  2. wuiih...
    semoga ja kita terhindar dari pikun dan demensia.
    :)

    ReplyDelete

komentar pembaca: